a. Sistem
Pelaporan Manajemen ( Management Reporting System)
Sisitem pelaporan manajemen mengumpulkan data untuk kemudian diproses untuk
menghasilkan informasi atau laporan yang diperlukan oleh manajer dalam
menentukan perencanaan dan mengambil keputusan. Beberapa jenis pelaporan
manajemen yang sudah dikenal dan dinyatakan, sebagai berikut :
·
Laporan Detail (Detail Report). Laporan
yang memuat informasi detail dari setiap transaksi yang dilakukan oleh
perusahaan berdasarkan waktunya serta informasi detail lainnya.
·
Laporan Ringkas (Summary Report).
Laporan ini memuat beberapa informasi penting yang diperlukan, yaitu pada
manajemen pada level yang lebih tinggi.
·
Laporan Pengecualian (Exception Report).
Merupakan laporan yang menyampaikan beberapa penyimpangan atas strandar
tertentu yang telah ditetapkan oleh perusahaan.
·
Laporan Atas Permintaan (On Demand
Report). Laporan ini dilaporkan atas dasar permintaan saja.
b. Sistem
Pendukung Dalam Pengambilan Keputusan (Decision Support System)
System ini secara terprogram mampu menjawab beberapa kasus dalam perusahaan
yang menyangkut jawaban atas pertanyaan “bagamana apabila”. Decision
Support System dapat dikatakan sebagai sistem komputer yang mengolah data
menjadi informasi untuk mengambil keputusan dari masalah semi-terstruktur yang
spesifik.
Tujuan dari Decision Support System (DSS) antara
lain adalah :
o
membantu manajer membuat keputusan untuk
memecahkan masalah semi struktur
o
mendukung penilaian manajer bukan
mencoba menggantikannya
o
meningkatkan efektifitas pengambilan
keputusan seorang manajer dari pada efisiensinya.
Tahap-tahap dalam pengambilan keputusan antara lain
adalah :
§ kegiatan
intelijen,
§ kegiatan
merancang,
§ kegiatan
memilih dan menelaah.
Kegiatan
intelijen ini merupakan kegiatan mengamati lingkungan untuk mengetahui
kondisi-kondisi yang perlu diperbaiki. Kegiatan ini merupakan tahapan dalam
perkembangan cara berfikir. Untuk melakukan kegiatan intelijen ini diperlukan
sebuah sistem informasi, dimana informasi yang diperlukan ini didapatkan dari
kondisi internal maupun eksternal sehingga seorang manajer dapat mengambil
sebuah keputusan dengan tepat.
Kegiatan
merancang merupakan sebuah kegiatan untuk menemukan, mengembangkan dan
menganalisis berbagai alternatif tindakan yang mungkin untuk dilakukan. Tahap
perancangan ini meliputi pengembangan dan mengevaluasi serangkaian kegiatan
alternatif. Pertimbangan-pertimbangan utama telah diperkenalkan oleh Simon
untuk melakukan tahapan ini, apakah situasi keputusan ini terprogram atau
tidak. Sedangkan kegiatan memilih dan menelaah ini digunakan untuk memilih satu
rangkaian tindakan tertentu dari beberapa yang tersedia dan melakukan penilaian
terhadap tindakan yang telah dipilih.
Perangkat
lunak DSS sering disebut juga dengan DSS generator. DSS generator ini
berisi modul-modul untuk database, model dan dialog manajemen. Modul database
ini menyediakan beberapa hal, seperti: creation, interogation dan maintenance
untuk DSS database. DSS database memiliki kemampuan untuk menemukan sistem
database yang telah disimpan. Sedangkan modul model digunakan untuk menyajikan
kemampuan membuat, menjaga dan memanipulasi ke dalam bentuk model matematika.
Model dasar ini menampilkan electronic spreadsheet. Model dialog digunakan
untuk menarik perhatian para pengguna untuk berhubungan langsung antara pengguna
dengan komputer dalam mencari solusi.
DSS digunakan dalam suatu perusahaan dengan
alasan :
·
Perusahaan beroperasi pada ekonomi yang
tidak stabil.
·
Perusahaan dihadapkan pada kompetisi
dalam dan luar negeri yang meningkat.
·
Perusahaan menghadapi peningkatan kesulitan
dalam hal melacak jumlah operasi-operasi bisnis.
·
Sistem komputer perusahaan tidak
mendukung peningkatan tujuan perusahaan dalam hal efisiensi, profitabilitas dan
mencari jalan masuk di pasar yang benar-benar menguntungkan.
Sedangkan Dampak dari pemanfaatan Decision
Support System (DSS) antara lain :
§ Masalah-masalah
semi struktur dapat dipecahkan.
§ Problem
yang kompleks dapat diselesaikan.
§ Sistem
dapat berinteraksi dengan pemakainya.
§ Dibandingkan
dengan pengambilan keputusan secara intuisi, pengambilan keputusan dengan DSS
dinilai lebih cepat dan hasilnya lebih baik.
§ Menghasilkan
acuan data untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh manajer yang kurang
berpengalaman.
§ Untuk
masalah yang berulang, DSS dapat memberi keputusan yang lebih efektif.
§ Fasilitas
untuk mengambil data dapat memberikan kesempatan bagi beberapa manajer untuk
berkomunikasi dengan lebih baik.
Meningkatkan
produktivitas dan kontrol dari manajer.
0 komentar:
Posting Komentar